Santet Raja Banaspati sudah ada sejak jaman kerajaan kediri, santet ini salah satu ilmu santet yang sangat ditakuti, tidak semua orang yang mengaku memiliki ilmu santet atau dukun santet mampu menguasainya. Ada 9 tingkatan dan 3 tahap lelaku agar menguasai Santet Raja Banaspati ini. Santet yang satu ini tidak mengenal ampun dan sulit di tolak balak kecuali mengetahui kelemahannya. Santet Raja Banaspati tidak bisa di tangkis dengan doa bermuatan energi yang standart, bahkan jimat rajah tolak balakpun sanggup ditembus bahkan dihancurkan dengan keganasan Santet Raja Banaspati ini.
Santet Raja Banaspati dijaman sekarang ini tidak mudah ditemukan, ini tergolong ilmu santet yang langka, pemiliknya tentu bisa dihitung dengan jari. Santet Raja Banaspati persyaratan utamanya menggunakan telur ayam kampung tembean atau yang keluar pertama kali, telur itu akan dicipta sesuai orang yang dituju, dan diritual diatas bara api hingga telur tersebut meletus dan mengeluarkan bara api yang menyala dan akan terbang melesat menuju sasaran.
Santet Raja Banaspati sebenarnya sangat mudah ditangkis namun tidak semua orang linuwih mengetahuinya, tidak perdoa,tidak baca mantra, tanpa sesaji, tanpa rajah jimat sebab tidak berfungsi karena santet ini sangat ampuh. Untuk menetral atau menolak balak Santet Raja Banaspati cukup menggunakan kapur sirih. Jika di lingkup perkotaan tentu mencarinya cukup sulit bahkan tidak bisa didapatkan kecuali di pasar tradisional kota kecil.
Santet Raja Banaspati memiliki silsilah yang jelas dalam menguasainya, jika dukun mengaku memiliki itu bohong belaka, pemilik tidak mungkin pasang iklan atau woro-woro, karena rata-rata pemilik ilmu ini dikuasai secara turun temurun dengan alasan untuk membela diri diakibatkan perang darah antara keturunan mbah sukmo dimejo pemilik Santet Raja Banaspati vs mbah kerso dimojo pemilik Santet Gondo Mayit secara turun temurun.